Laman Online Shop milik salah satu pelaku usaha kreatif di Tenggarong. (pic:istimewa/riz)

POSKOTAKALTIMNEWS, KUKAR : Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar meminta kepada seluruh pelaku usaha di Kukar, untuk dapat memanfaatkan teknologi digital dalam hal pemasaran produk.

Plt Kepala Disperindag Kukar Sayid Fhatullah mengatakan, saat ini telah memasuki era digital, maka pelaku usaha harus bisa mengikuti perkembangan teknologi kekinian. Sehingga produk usahanya dapat dilihat dan diminati banyak orang atau secara luas.

"Pemasaran produk kita saat ini persentasenya 80 persen sistem online dan 20 persen display, layanan tatap muka," kata Sayid Fhatullah pada Poskotakaltimnews, Rabu (26/6/2024).

Menurutnya, masyarakat dapat membuka usahanya dimana saja bahkan tak perlu menggunakan tempat atau stand khusus untuk berusaha. Karena di rumah masing-masing usaha itu masih bisa berjalan.

"Pemasaran produk menggunakan sistem online pangsa pasarnya lebih luas. Yang penting mereka terus meningkatkan kualitas produknya," paparnya

Pelaku usaha harus memahami teknologi digital dalam melakukan pemasaran produk. Artinya mereka dituntut untuk memiliki kreativitas yang tinggi, serta dapat mengambil peluang.

Dalam mendukung pemasaran online, pihaknya juga melakukan pembinaan atau pendampingan terhadap pelaku usaha seperti pelatihan pemasaran produk lewat marketplace.

"Kita juga menggelar pelatihan peningkatan SDM pelaku usaha, terhadap pemasaran online atau marketpce," ungkapnya.

Salah satu affiliate asal Tenggarong Muhammad Anshori Rosady menyebutkan, sejak 2022 lalu telah terjun menggeluti pemasaran online atau marketplace. Berbagai produk fashion yang dipasarkan menggunakan marketplace diantaranya pakaian, sepatu, topi, jam tangan dan lainnya.

"Pemasaran online ini merupakan peluang usaha yang tak memerlukan banyak waktu maupun tempat, dan bisa melayani konsumen dengan sepuasnya," sebut Muhammad Anshori

Bagi konsumen yang tak mau sulit bisa pesan melalui shopee dan akun tiktok yang bernama Subsbro. Akun tersebut menyediakan barang barang yang berkualitas dengan harga yang sesuai.

"Konsumen bisa kunjungi akun itu, jika ada produk yang cocok bisa langsung saja di chek out. Dijamin terpercaya dan barangnya sesuai dengan pilihan yang ada, dalam 1 bulan ada sekitar 200-500 item yang terjual," pungkasnya. (adv/riz)