Pemkab Berau Gelar Bimtek Tahap II Pencegahan Korupsi Dana Kampung

img

POSKOTAKALTIMNEWS, BERAU : Pemerintah Kabupaten  (Pemkab) Berau  menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Tahap II tentang pencegahan Korupsi terkait pengelolaan dana Kampung.

 

Kegiatan ini dilaksanakan di Ballroom Hotel Derawan dan dihadiri oleh staf ahli Bidang Keuangan dan SDM, Ketua APDESI, serta seluruh Kepala Kampung se-Kabupaten Berau.

 

Dalam penjelasannya Staf Ahli Keuangan dan Sumber Daya Manusia (SDM) Kabupaten Berau Jaka Siswanta menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan ini. Kegiatan ini sebagai langkah penting dalam memperkuat perhatian bersama terhadap pencegahan korupsi. Dimotivasi Kepala kampung memiliki peran strategis sebagai pemimpin masyarakat, sesuai amanat Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014. “Karenanya mereka diharapkan mampu menjalankan pemerintahan dengan baik serta memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat," ujarnya.

 

Masih dalam penjelasannya Jaka juga menekankan bahwa dalam pengelolaan dana dan keuangan agar  setiap kepala kampung dan aparaturnya wajib mematuhi aturan yang berlaku. Di samping penggunaan dana harus dilakukan dengan prinsip kehati-hatian dan disiplin agar efektif, transparan, dan bebas dari indikasi korupsi. “Setiap kebijakan perlu berlandaskan aturan, dan bila ada keraguan, kepala kampung disarankan untuk berkonsultasi dengan pihak kecamatan atau OPD terkait," tambahnya.

 

Lebih lanjut, Jaka mengingatkan bahwa pengawasan penggunaan dana kampung kini semakin ketat, dengan pengawasan dari tingkat kecamatan, kabupaten, hingga aparat penegak hukum. Kepala kampung harus mengedepankan moralitas dan menjadi ASN yang berintegritas. Amanah ini menyangkut kepentingan hidup orang banyak, jadi integritas adalah hal utama,” tegasnya.

 

Sementara itu Ketua DPC APDESI Berau, Krisdianto, menyampaikan harapannya bahwa Bimtek ini akan menambah wawasan kepala kampung untuk menghindari tindakan korupsi. Mengingat penganggaran dana kampung adalah amanah untuk memajukan wilayah masing-masing. “Tantangan dalam pelaksanaan anggaran memang ada, namun kami ingin memastikan bahwa rekan-rekan kepala kampung selalu mengikuti peraturan anggaran yang berlaku setiap tahunnya," jelas Krisdianto.

 

Ketua DPC APDESI Krisdianto  juga mengapresiasi sejumlah kampung di Kabupaten Berau yang telah meraih berbagai prestasi di tingkat kabupaten maupun provinsi. Ini menunjukkan perkembangan pesat kampung-kampung di Berau. “Kami berharap semoga pencapaian ini dapat menjadi motivasi bagi kampung lainnya untuk terus berinovasi," pungkasnya.

Kegiatan Bimtek ini diharapkan menjadi dorongan bagi para kepala kampung untuk mengedepankan transparansi, meningkatkan kapasitas, dan melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab demi mewujudkan masyarakat kampung yang sejahtera dan bebas dari korupsi. (sep/FN)