Syarifuddin Oddang, anggota DPRD Kota Balikpapan

POSKOTAKALTIMNEWS, BALIKPAPAN: Syarifuddin Oddang, anggota DPRD Kota Balikpapan, mengusulkan agar setiap kelurahan di Balikpapan memiliki pengelolaan bank sampah.

Usulan ini diajukan sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan sampah yang kian mendesak di kota tersebut.Pengelolaan bank sampah dinilai sebagai cara efektif untuk mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

"Pengelolaan yang baik menjadi kunci dalam menjaga kesehatan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat," ujar Oddang pada Senin (24/6/2024).

Ia juga mengajak masyarakat untuk mulai memilah dan mengelola sampah dengan lebih baik sebelum membuangnya ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS).

“Ini akan mengurangi volume sampah yang masuk ke TPA Manggar. Diprediksi pada tahun 2026, TPA Manggar bisa penuh. Kita harus berpikir cerdas dan tepat agar tidak semua sampah masuk ke TPA Manggar,” tambahnya.

Oddang menyadari bahwa peningkatan jumlah penduduk sebagai penyangga Ibu Kota Negara (IKN) turut mempengaruhi penanganan sampah di Balikpapan.

"Sampah terus bertambah dan masih banyak yang berserakan, meskipun Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan telah menerapkan aturan mengenai pembuangan sampah dan larangan membuang sampah sembarangan.

"Menurut Oddang, kritikan masyarakat terhadap Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sering kali mengabaikan bahwa penanganan sampah adalah tanggung jawab bersama.

"Tidak semua orang yang datang taat aturan," jelasnya.

Oddang berharap ke depannya, setiap kelurahan dan kecamatan memiliki tempat pengelolaan sampah yang baik, mulai dari pemilahan hingga pengolahan sampah.

Dengan begitu, jumlah sampah yang masuk ke TPA Manggar dapat dikurangi.Selain itu, ia menyoroti pentingnya peran perusahaan dan perumahan dalam mengelola sampahnya sendiri, tanpa membuangnya ke TPA.

"Perusahaan dan perumahan harus mengelola sampahnya sendiri. Ini perlu diperhatikan," tegasnya.

Oddang menekankan bahwa pengelolaan sampah merupakan langkah awal yang penting untuk mengantisipasi peningkatan jumlah sampah di masa mendatang.(adv/rud)