POSKOTAKALTIMNEWS, BERAU : Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas yang diwakili oleh Staf Ahli bidang Pemerintahan Politik Hukum dan Kesra, Warji menghadiri Peringatan  Hari Perkebunan Ke-67 bertempat di Halaman Kantor Dinas Perkebunan Kabupaten Berau, Selasa (10/13/2024).

Dalam sambutanya, Ia mengucapkan Selamat Hari Perkebunan ke-67 Tahun 2024. Melalui kesempatan yang berbahagia itu Warji meberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada para petani dan pekebun yang ada di Kabupaten Berau yang selama ini telah memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan pendapatan bagi petani dan Berau tercinta. Apresiasi juga di sampaikan kepada seluruh manajemen perusahaan besar swasta beserta karyawan dan asosiasi perkebunan di Kabupaten Berau. 

“Terus berproduktivitas dan memberikan kontribusi terbaik bagi Kota Sanggam, kita juga patut bersyukur, bahwasanya tanah Kabupaten Berau adalah tanah yang subur, sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat. Adapun, komoditas unggulan perkebunan Kabupaten Berau meliputi kelapa sawit, karet, lada, kelapa dalam, dan kakao. Sedangkan komoditas penunjang, meliputi kopi, pala, aren, dan komoditas lainnya,” paparnya.

Dirinya juga menjelaskan bahwasanya saat ini luas areal tanam perkebunan Berau untuk komoditas sawit seluas 151.386 hektare, kakao 987 hektare, lada seluas 2.227 hektare, kelapa dalam seluas 2.341 hektare, dan karet seluas 2.303 hektare.

“Luasan ini terus bertambah seiring dengan meningkatnya harga komoditas perkebunan. Hal ini tentunya menjadikan para petani dan pekebun semakin bersemangat untuk menanam, terutama sawit dan kakao,” bebernya.

Kendati demikian, dirinya juga mengingatkan, agar kita menanam pada kawasan yang diperbolehkan, artinya jangan menanam pada kawasan hutan atau yang dilindungi dan sudah dibebankan izin di atasnya (HGU), agar tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari. Selanjutnya, para petani dan pekebun ke depan dapat menanam lebih dari satu komoditas, lakukan diversifikasi usaha, terutama hilirasi produk perkebunan.

“Melalui momentum ini, saya pun mendorong jajaran Dinas Perkebunan Kabupaten Berau agar terus berupaya semaksimal mungkin menjadikan sub sektor perkebunan sebagai prioritas bersama dengan meningkatkan kualitas serta produktivitas. Sehingga, komitmen penguatan perkebunan sebagai salah satu tumpuan perekonomian Kabupaten Berau harus kita perkuat,” terangnya.

Sebab tidak selamanya akan terus Berau akan mengandalkan sektor pertambangan sebagai sumber pendapatan utama bagi daerah. “ Kita juga patut berbangga, atas berbagai capaian prestasi biji kakao Berau sebagai kakao terbaik tingkat nasional dan saat ini terus didorong perluasan promosinya. Saya berharap, potensi ini terus dikembangkan untuk memajukan Kabupaten Berau, di samping terus mengoptimalkan seluruh sumber daya pemajuan dunia perkebunan Kabupaten Berau,” tandasnya.

Sangat mengharapkan dukungan dan peran aktif dari seluruh stakeholder dalam rangka memajukan dunia perkebunan menyejahterakan petani dan masyarakat kita. Dan Kakao kita yang sudah pernah dipasarkan ke pasar internasional, saya harapkan dapat terus kita tingkatkan kualitas dan kuantitasnya.

"Apalagi, saat ini juga sudah dilaksanakan komitmen peningkatan ekspor, kerja sama pemerintah daerah, UPBU Kalimarau dan Balai Besar Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Kalimantan Timur," Jelasnya.

Pemerintah Kabupaten Berau memiliki komitmen kuat untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dengan optimalisasi sektor hilir sumber daya dan pertanian dalam arti luas yang berbasis kerakyatan dan kearifan lokal, yang kemudian diperkuat dengan program bantuan stimulan serta mewujudkan sektor pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan yang maju berbasis teknologi.

"Melalui momentum Hari Perkebunan ke-67 ini, dirinya mengajak kepada kita semua untuk memaksimalkan potensi sektor perkebunan yang ada di Kabupaten Berau dalam rangka sebesar-besarnya kemakmuran masyarakat," pungkasnya. (sep/FN)