Tembus 1.121 Kasus Covid-19 di Bontang, Sebagian Masyarakat Tidak Percaya

img

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bontang, Bahauddin

 

BONTANG, Melonjaknya kasus Covid-19 di Bontang semakin memprihatinkan. Namun tingkat kepercayaan masyarakat akan virus asal Wuhan, Tiongkok ini masih terbilang rendah.

Melalui jumpa pers virtual, beberapa waktu lalu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bontang, Bahauddin, menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran kesehatan di semua lini dalam penanggulanga kesehatan, khususnya, dalam menangani Covid-19.

Ia meminta kepada seluruh jajaran kesehatan untuk memperkuat penerapan strategi penanganan Covid-19."Masih perlu upaya keras dan strategi," ujarnya saat menggelar jumpa pers,beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan, perlu dilakukan kerja keras untuk menekan angka positif yang terus menjulang.

Diperlukan kinerja semua elemen masyarakat,sebagai wujud  kesehatan masyarakat dalam beradaptasi terhadap kebiasaan baru.

dampak Covid-19 lanjut nya, telah mempengaruhi semua sektor baik ekonomi, sosial dan budaya. terganggunya pelayanan di berbagai bidang.

"Dari data BPS tahun 2020 ini, masih ada 17 persen masyarakat yang tidak percaya terhadap keberadaan Covid-19," ujarnya saat menggelar jumpa pers. 

Berdasarkan data, Rabu (11/11/20) perkembangan kasus Covid-19 terus meningkat.

Adapun data terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 1.121 kasus. Sedangkan pasien sembuh berjumlah 963 orang dan yang meninggal berjumlah 24 orang.(wan/poskotakaltimnews.com)