POSKOTAKALTIMNEWS.COM,SAMARINDA- Kenaikan tunjangan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kalimantan Timur hendaknya berdampak terhadap meningkatnya kinerja ASN yang lebih maksimal.

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Salehuddin mengatakan kenaikan Tunjangan ASN Kaltim harus diiringi dengan kinerja yang lebih maksimal.

 “Harapan kita dengan naiknya ini menjadi pemicu kepada ASN untuk melakukan fungsi lebih maksimal,”katanya.

Kenaikan tunjangan ASN tentunya harus selaras dengan kinerja ASN yang semakin baik, kemudian perlu dilakukan evaluasi secara berkala untuk mengetahui kinerja ASN. Jika dalam evaluasi terdapat peningkatan kinerja yang tidak sesuai, maka penurunan tunjangan bisa menjadi langkah yang wajar.

“Kenaikan tunjangan ini juga harus dengan pertimbangan matang karena tidak semua ASN bisa mendapatkan kenaikan tunjangan sebab adanya PPPK yang juga merupakan komponen penting birokrasi,” katanya.

Salehuddin meminta keterlibatan beberapa elemen, seperti pengawas dalam keputusan kenaikan tunjangan dan keadilan adalah prinsip penting dalam proses ini.

“Saya berharap kenaikan tunjangan ini tidak hanya berfokus pada golongan elemen madya, seperti yang biasanya terjadi tetapi juga mempertimbangkan level lain, seperti Tunjangan Prestasi Pegawai (TPP), penyuluh, pengawas, serta beberapa petugas di daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar),” katanya.(adv)