Deklarasi Pemilu Aman dan Damai 2024 di Kaltim, Akmal : Bersama-sama Jaga Kondusifitas Daerah
POSKOTAKALTIMNEWS.COM, SAMARINDA : Tinggal
beberapa bulan kedepan pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun
2024 digelar. Terkait hal itu, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi
Kaltim dan Bawaslu Kaltim menggelar
acara Expo Milenial Go To Pemilu 2024, melalui kegiatan jalan
sehat dan Deklarasi Pemilu Aman dan Damai 2024 di Kaltim, yang dipusatkan di halaman Mall Samarinda
Square, Sabtu (18/11/2023).
Penjabat
(Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik menegaskan, salah satu tugas utama penjabat
gubernur daerah adalah memastikan
seluruh dukungan-dukungan terhadap penyelenggaraan Pemilu itu berjalan dengan
baik.
"Kami
bersama Forkopimda Kaltim tentunya harus
memastikan bagaimana dukungan-dukungan itu diberikan, bagaimana kualitasnya. Dukungan
itu cukup banyak, baik dukungan terhadap penyelenggara, dukungan data,
dukungan pembiayaan, logistik serta
dukungan partisipasi memilih, dukungan terhadap netralitas dan sebagainya,"
kata Akmal Malik.
Menurut
Akmal, pelaksanaan Deklarasi Pemilu aman dan damai di Kaltim, sangat
bermanfaat untuk membantu pemerintah dan penyelenggara Pemilu. Meningkatkan kesadaran masyarakat Kaltim
tentang pentingnya partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak suara pada
Pemilu 2024 mendatang.
"Saya
berharap akan lebih banyak kegiatan serupa dilaksanakan, bukan hanya di tingkat
Provinsi Kaltim, tetapi juga ke daerah-daerah lain di Kalimantan Timur, agar terbangun kesadaran yang lebih luas dari
masyarakat kita untuk terlibat dan aktif serta berpartisipasi aktif dengan
menggunakan hak pilih mereka, untuk
memilih kepemimpinan terbaik untuk Kalimantan Timur lima tahun ke depan serta
mewujudkan pemilu yang aman dan damai," papar Akmal Malik.
Akmal mengingatkan
bahwa pada tahun 2024 bangsa Indonesia kembali melaksanakan pesta
demokrasi, untuk memilih Presiden/Wakil
Presiden, DPR RI, DPD, DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota pada 14 Februari 2024. Saat
ini tahapannya mendekati masa-masa
kampanye. Pemilu mendatang ada hak dan
kewajiban masyarakat untuk memilih pemimpin dan wakik-wakilnya.
"Kedepan
diharapkan penyelenggara Pemilu bersama dinas dan badan terkait lebih fokus
pada upaya sosialisasi kepada seluruh
lapisan masyarakat, mumpung masih ada waktu, sehingga, ini penting agar
masyarakat bisa menyalurkan hak dan kewajibannya untuk memilih pemimpin dan
wakilnya. Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai wujud nyata kebersamaan dan
persatuan kita, dan kami menyakini dari lubuk hati yang paling dalam, dengan
semangat kebersamaan dan kesadaran akan
pentinnya menjaga kedamaian, kita akan
mampu menghadirkan masa depan Kaltim
yang lebih baik yang kita cintai," papar Akmal Malik
Semntara itu
Ketua Penyelenggara Sufian Agus yang juga Kepala Badan Kesbangpol Kaltim
menjelaskan, kegiatan ini merupakan amanat pada Pasal 434 UU Nomor 7 Tahun 2017
tentang Pemilihan Umum, yang menjelaskan bahwa pemerintah wajib memberikan
dukungan penuh kepada penyelenggara untuk menjamin suksesnya pelaksanaan
tahapan pemilu dan pemilihan serentak tahun 2024 sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
"Salah
satunya adalah melakukan sosialisasi dan pendidikan politik kepada masyarakat
khususnya pemuda sebagai pemilih pemula.
Termasuk jalan sehat dan deklarasi damai aman dan damai di Kaltim,"
kata Sufian Agus.
Jalan sehat yang dilepas Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik, diikuti Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Kaltim HM Syirajudin, Forkopimda Kaltim. Kaban Kesbanpol Kaltim Sufian Agus, Ketua KPU Kaltim, Ketua Bawaslu, Kepala OPD dilingkup Pemprov Kaltim, pimpinan Parpol kader serta simpatisan Parpol, serta masyakat.
Kegiatan diakhiri
dengan pendantanganan deklarasi oleh pimpinan dan perwakilan dari 18 Parpol
peserta Pemilu, Pj Gubernur Kaltim, ketua KPU Kaltim, Ketua DPRD Kaltim,
Pangdam IV Mularman, Kapolda Kaltim. (mar)