Pembangunan UMKM Center Berau Alami Kendala, Expo 2024 Kembali di Lapangan Pemuda

img

POSKOTAKALTIMNEWS, BERAU : Sekretaris Kabupaten Berau, Muhammad Said, mengumumkan bahwa rencana pembangunan UMKM Center di lahan seluas 4 hektare di Jalan Sultan Agung, Tanjung Redeb, mengalami kendala.

 

Meskipun awalnya diperkirakan akan selesai tahun ini untuk mendukung Berau Expo 2024 pada Agustus mendatang, masalah kelayakan dan fasilitas pendukung yang belum siap memaksa penundaan proyek.

 

"Kami sangat menyesal karena UMKM Center belum dapat digunakan tahun ini. Berau Expo 2024 akan tetap dilaksanakan di Lapangan Pemuda Tanjung Redeb, lokasi yang sama seperti tahun lalu," kata Said, Kamis (25/7/2024).

 

Untuk itu, Said menegaskan pentingnya UMKM Center untuk memberikan fasilitas bagi UMKM dan memudahkan pemasaran produk lokal. Said tetap berkomitmen untuk menyelesaikan proyek ini tahun depan. UMKM Center akan menjadi pusat bagi produk khas Berau dan mendukung ekonomi kreatif, terutama dengan adanya Ibu Kota Negara (IKN) dan Berau sebagai penyangga sektor pariwisata.

 

"Saya mencatat bahwa dalam beberapa bulan terakhir, Berau telah menjadi tuan rumah berbagai kegiatan berskala provinsi dan nasional, yang memberikan peluang bagi pelaku usaha untuk memperkuat perekonomian lokal," Ujar Sekda.

 

Sementara, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Berau, Eva Yunita, mengungkapkan bahwa pembangunan UMKM Center di lahan seluas 4 hektare di Jalan Sultan Agung, Tanjung Redeb, akan dilakukan secara bertahap. Diskoperindag telah memperoleh persetujuan dari Bupati Berau untuk memanfaatkan lahan tersebut.

 

“Setelah mendapatkan persetujuan, kami telah mengajukan surat kepada Bupati Berau untuk memulai pematangan lahan dan menyusun masterplan untuk UMKM Center," kata Eva.

 

Demikian, Langkah ini diharapkan dapat mempercepat proses pembangunan dan memaksimalkan manfaat bagi UMKM di Berau. Proyek UMKM Center diharapkan dapat menyediakan fasilitas yang mendukung pengembangan UMKM serta mempermudah pemasaran produk lokal.

Terakhir, Diskoperindag berkomitmen untuk melaksanakan pembangunan sesuai dengan rencana agar pusat ini dapat segera beroperasi dan memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian lokal. (Sep/Nad)