Wakil Bupati Berau Soroti Kurangnya Promosi Potensi SDA dalam Ekspose Investasi Daerah

img

POSKOTAKALTIMNEWS, BERAU : Menurut Wakil Bupati Berau, Gamalis bahwasanya potensi sumber daya alam (SDA) Kabupaten Berau sejauh ini masih belum dipromosikan secara maksimal. Hal itu diungkapnya saat menghadiri acara Ekspose dan Diseminasi Potensi dan Peluang Investasi Daerah yang diselenggarakan oleh Dinas Penanamans Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

 

Gamalis menekankan pentingnya meningkatkan promosi dan pengelolaan potensi investasi di daerah tersebut untuk kemajuan pembangunan.

 

Gamalis menjelaskan bahwa meskipun Kabupaten Berau memiliki kekayaan SDA yang melimpah, termasuk mineral, hutan, dan sumber daya perikanan, namun promosi investasi yang dilakukan selama ini belum optimal. Untuk itu, Gamalis menyarankan perlu dilakukan penilaian ulang terhadap strategi promosi investasi yang ada. Potensi besar yang di miliki harus dikelola dengan lebih baik dan dipromosikan secara lebih efektif untuk menarik investor.

 

Menurut Gamalis, langkah awal yang perlu diambil adalah melakukan optimalisasi pengelolaan data dan sistem promosi. Pengelolaan data yang baik dan sistem promosi yang terintegrasi sangat penting untuk menarik minat investor.

 

"Kita harus memastikan bahwa informasi yang disajikan akurat dan menarik, serta prosedur investasi disederhanakan,” tambah Gamalis, Selasa (30/7/2024).

 

Gamalis juga menggarisbawahi perlunya kajian akademis yang mendalam mengenai diseminasi potensi dan peluang investasi daerah. Kajian ini diharapkan dapat memberikan panduan yang jelas dan data yang komprehensif untuk merancang strategi promosi yang lebih efektif.

 

“Dengan adanya kajian akademis, kita bisa mendapatkan wawasan yang lebih baik mengenai potensi yang ada dan merumuskan strategi yang lebih tepat untuk menarik investasi,” ujar Gamalis.

 

Penetapan Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Nusantara diharapkan menjadi momentum yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan investasi di Kabupaten Berau. Gamalis menganggap bahwa status baru ini membawa peluang besar untuk memperkuat posisi Berau sebagai tujuan investasi.

 

“Dengan Kalimantan Timur menjadi Ibu Kota Nusantara, perhatian akan tertuju pada kawasan ini. Kita harus memanfaatkan kesempatan ini dengan meningkatkan promosi dan menawarkan insentif yang menarik bagi para investor,” jelas Gamalis.

 

Gamalis mendorong adanya kolaborasi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam upaya promosi dan pengembangan investasi. Kerjasama yang solid antara semua pihak akan memperkuat upaya dalam menarik investasi. Investasi yang masuk akan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, seperti penciptaan lapangan kerja dan peningkatan kesejahteraan,” katanya.

Gamalis berharap bahwa langkah-langkah strategis ini dapat memaksimalkan potensi SDA Kabupaten Berau dan meningkatkan jumlah investasi yang masuk. Dengan demikian, diharapkan akan terjadi pertumbuhan ekonomi yang signifikan serta peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat Berau. (Sep/Nad)