POSKOTAKALTIMNEWS, KUKAR: Kamis, 4 Agustus 2024 sekitar pukul 03.10 Wita dini hari, warga kawasan Jalan Gunung Belah Kelurahan Loa Ipuh Tenggarong dikejutkan dengan musibah kebakaran. Kebakaran tersebut meluluhlantakan sekitar 18 rumah warga yang berada di RT 73 dan RT 34 di Kelurahan Loa Ipuh.

Api begitu cepat menyambar bangunan rumah warga yang rata rata terbuat dari kayu. Sekitar pukul 05.00 Wita pagi kobaran api baru bisa “dijinakkan” tim pemadam kebakaran dibantu dengan relawan dan warga setempat.

Pada musibah kebakaran tersebut 5 unit sepeda motor terbakar, 9 unit rumah ikut terdampak, satu orang meninggal dunia, dua orang mengalami luka bakar.

“Kita telah maksimal untuk memadamkan api. Lokasi yang padat penduduk dan akses jalan yang sempit menjadi kendala dalam upaya pemadaman,” kata Fida Hurasani, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyamalatan Kukar, saat turun langsung ke lokasi kebakaran.

“Lokasi ini sangat terisolir, dengan akses yang terbatas dan gang buntu di depan. Api awalnya menyebar dari depan gang, sehingga warga yang tinggal di belakang tidak bisa keluar,” ujar Fida.

“ Petugas pemadam kebakaran bekerja keras dengan selang yang diperpanjang untuk menjangkau area yang sulit diakses.”tambahnya.

Ia menuturkan saat tim evakuasi turun setelah api padam, ditemukan seorang pemuda asal Kecamatan Muara Wis, yang dikabarkan baru mendaftar kuliah di Unikarta, ditemukan meninggal dunia.(pk)