POSKOTAKALTIMNEWS, JAKARTA : Konsistensi PT Pertamina EP (PEP) Tanjung FIeld dalam penerapan program-program kesehatan dan keselamatan kerja membuahkan prestasi nasional berupa Penghargaan Kecelakaan Nihil dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia melalui ajang Naker Awards 2024. Sepanjang periode 1 Juli 2010 hingga 31 Desember 2023, PEP Tanjung Field berhasil mencatatkan 34.486.020 jam kerja selamat.

Ajang Naker Awards 2024 merupakan bentuk apresiasi dan pengakuan pemerintah kepada Perusahaan atas komitmen, kreativitas, dan pencapaian signifikan di berbagai aspek ketenagakerjaan. Acara pemberian penghargaan dihadiri langsung oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin dan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada 23 Agustus lalu.

Senior Manager Production & Projects Zona 9 Subholding Upstream Pertamina, Ade Diar Suhendar, menyampaikan bahwa PEP Tanjung Field percaya bahwa setiap orang termasuk mitra perusahaan memiliki peran penting dalam membangun budaya selamat hingga kecelakaan nihil (zero incident) dapat dicapai. “Setiap individu memegang peran krusial dalam menciptakan budaya keselamatan yang memungkinkan tercapainya kondisi tanpa kecelakaan atau zero incident,” ujarnya.

Ade menambahkan, seluruh pekerja diberikan ”otoritas” untuk menghentikan aktivitas pekerjaan yang dinilai tidak aman atau tidak selamat. “Kami memberikan wewenang kepada semua pekerja untuk menghentikan aktivitas yang dianggap dapat membahayakan keselamatan mereka, fasilitas, atau lingkungan,” tambahnya.

Selain itu, menurut Ade, pihaknya meyakini bahwa tingkat kesehatan pekerja dan mitra kerja akan mempengaruhi produktivitas dan kinerja Perusahaan. “Beragam upaya dan kegiatan telah digelar guna melindungi kesehatan pekerja, mitra kerja, dan masyarakat, seperti donor darah yang di tahun 2024 ini telah dilakukan tiga kali. Di bulan Agustus saja telah terkumpul sebanyak 50 kantong darah,” tuturnya.

Dalam rangka terus menjaga dan meningkatkan budaya kerja selamat, Perusahaan melaksanakan berbagai kegiatan sosialisasi dan pelatihan Sepanjang 2023, misalnya, PEP Tanjung Field telah melaksanakan Basic HSSE Training (BHT), lokakarya internal untuk pembaruan Risk Register, penilaian kebutuhan pembaruan dan penambahan Safety Sign, ujian SIMPER, vehicle pass dan inspeksi kendaraan terkait aspek safety, pelaksanaan Safety Patrol hingga kegiatan di Bulan K3.

PEP Tanjung Field menjalankan kegiatan-kegiatan tersebut secara rutin yang sekaligus menunjukkan komitmen Perusahaan terhadap aspek keselamatan yang menjadi fondasi utama dalam beroperasi. Hal ini juga ditegaskan oleh Field Manager PEP Tanjung Field Kurniawan Triyo Widodo.

“Kami menempatkan keselamatan sebagai aspek terpenting dan landasan utama dalam semua kegiatan operasi dan bisnis Perusahaan,” ujarnya.

Menurutnya, perusahaan meyakini bahwa kinerja keselamatan yang unggul akan mendukung keberhasilan dan keberlanjutan operasi bisnis migas PEP Tanjung Field.(pk)