Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Diddy : Pancasila adalah Pondasi Dasar Kehidupan
Upacara
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila
POSKOTAKALTIMNEWS.COM,SAMARINDA- Mewakili Gubernur
Kaltim, Staf Ahli Bidang Reformasi Birokrasi dan Keuangan Daerah Diddy
Rusdiansyah Anan Dani memimpin upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di
Halaman Kantor Gubernur Kaltim Jalan Gajah Mada Samarinda, Sabtu 1 Oktober
2022.
Upacara peringatan tahun ini bertema Bangkit
Bergerak Bersama Pancasila digelar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi
Kaltim diikuti pasukan apel dari kesatuan TNI, Polri, Aparatur Sipil Negara,
organisasi kepemudaan dan organisasi kemasyarakatan.
Upacara berlangsung 15 menit dimulai tepat
pukul 08.00 Wita, diawali mengheningkan cipta dipimpin inspektur upacara,
dlanjutkan pembacaan teks Pancasila dan diikuti seluruh peserta upacara,
pembacaan naskah pembukaan UUD 1945, pembacaan ikrar oleh Wakil Ketua DPRD
Kaltim HM Samsun dan apel diakhiri pembacaan doa.
Usai memimpin upacara, Diddy Rusdiansyah
menegaskan Pancasila wajib dijaga, dipertahankan, dipahami dan
diimplementasikan oleh segenap anak bangsa Indonesia, terutama generasi muda
penerus bangsa.
"Idiologi Pancasila yang dimiliki bangsa
kita, jauh lebih baik dibandingkan idiologi-idiologi bangsa lain di
dunia," ucapnya.
Pancasila sebagai idiologi dan falsafah
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), menurut dia, dijabarkan dalam
butir-butirnya sangat jelas mengandung inti sari kehidupan dan tata laksana
pemerintahan bangsa.
Karenanya, lanjut mantan Kepala Badan
Kepegawaian Daerah Kaltim ini, idiologi Pancasila telah mengakomodir seluruh
agama, suku dan kepentingan rakyat Indonesia wajib dijaga hingga sampai kapan
pun.
"Pancasila sebagai pondasi dasar bangsa
tidak lepas dari degradasi dan rongrongan idiologi bangsa lain. Maka, Pancasila
wajib kita jaga dan dihayati segenap bangsa Indonesia," ungkapnya.
Ditegaskannya, ancaman terhadap Pancasila
tidak saja dalam bentuk fisik, tapi kemajuan teknologi dan kekuatan ekonomi
luar yang jelas tidak terlihat secara kasat mata.
"Inilah kenapa Pancasila mengandung lima
sila dan diuraikan kedalam butir-butirnya harus dipahami dan dihayati segenap
warga Indonesia, terlebih generasi muda penerus perjuangan dan pembangunan
bangsa," harapnya.
Upacara dihadiri jajaran Forum Komunikasi
Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kaltim, pimpinan perangkat daerah lingkup
Pemerintah Provinsi Kaltim dan pimpinan instansi vertikal/kementerian/lembaga
di Kaltim.(mar)