Kegiatan Binkom Cegah Konflik Sosial Kodim 0906 Diapresiasi Pemkab Kukar

img

Asisten III Setkab Kukar Totok Heru Subroto saat menyampaikan sambutan

POSKOTAKALTIMNEWS.COM,KUKAR- Kodim 0906 Kutai Kartanegara, menggelar kegiatan Pembinaan Komunikasi (Binkom) Cegah Konflik Sosial tahun 2023, dengan “Peran Seluruh Komponen Masyarakat dalam Mencegah Konflik Sosial di Wilayah Kodim 0906/KKR”, bertempat di aula Makodim 0906 Kukar, Rabu (5/4/2023).

Dalam acara tersebut dihadiri Asisten III Setkab Kukar Totok Heru Subroto, WAAS Intel Kasad Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, Ketua Tim Kolonel Inf Junaidi, Dandim 0906 Kutai Kartanegara Letkol Jefri Satria, Kepala Badan Kesbangpol Rinda Desianti, perwakilan Polres dan Kejari Kukar serta ratusan peserta dari berbagai elemen masyarakat Kutai Kartanegara.

Asisten III Setkab Kukar Totok Heru Subroto yang membacakan sambutan Bupati Edi Damansyah mengungkapkan bahwa Pemkab Kukar pada prinsipnya sangat mendukung dilaksanakannnya kegiatan ini sebagai langkah prefentif untuk mencegah terjadinya konflik sosial di wilayah NKRI, khususnya di Kabupaten Kukar.

Pemkab Kukar yakin TNI sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat memiliki peranan penting didalam mendeteksi dan mencegah lebih dini kerawanan yang dapat mengakibatkan terjadinya konflik sosial.

"Dalam kontek kegiatan Binkom Cegah Konflik, Pemkab Kukar mengapresiasi langkah-langkah persuasif TNI dalam meningkatkan komunikasi bersama masyarakat. TNI sebagai pihak yang paling strategis didalam merawat keutuhan NKRI memiliki tantangan untuk hadir di tengah masyarakat, mengenali kondisi sosial dan budaya masyarakat setempat, serta memahami apa yang menjadi kebutuhan masyarakat." Paparnya.

Dikatakan Totok, TNI harus bersinergi bersama beberapa komponen, antara lain pemerintah daerah setempat, pihak swasta, LSM, dan jejaring masyarakat lainnya dalam upaya mencegah konflik sosial. Kemudian kerjasama ini dibutuhkan terutama karena dapat memperluas jaringan informasi dan mempermudah akses ke masyarakat.

“Melalui sinergi bersama Pemkab Kukar, TNI dapat mengedepankan fungsi edukasi kepada masyarakat dengan menjalin hubungan dengan kelompok-kelompok masyarakat yang berpotensi menjadi sumber konflik, seperti perbedaan identitas keagamaan, etnisitas, maupun kesenjangan social,” ungkapnya.

Sementara Dandim 0906/KKR Letkol Jefri Satria mengatakan, kegiatan Binkom Cegah Konflik Sosial digelar dimaksudkan untuk memberikan gambaran terkait dengan tugas TNI dalam membantu pemerintah daerah khususnya dibidang pencegahan timbulnya konflik social.

”Tujuannya agar menciptakan stabilitas social yang baik diwilayah Kabupaten Kutai Kartanegara melalui terbentuknya pemahaman akan potensi konflik social yang mungkin timbul serta upaya pencegahan yang harus dilakukan oleh seluruh stakeholder terkait,” paparnya.

Ia juga megutarakan terkait dengan kejadian yang dapat berpotensi memunculkan konflik seperti  pendirian rumah ibadah, Aliran keagamaan, ketenagakerjaan, konflik lahan, Ormas, Tambang Illegal, Terorisme, Radikalisme.

Upaya upaya yang dilakukan Kodim 0906/KKR untuk pencegahan konflik social adalah dengan menumbuhkan dan menanamkan nilai nilai kebangsaan, program Mandik pada Generasi Muda, penyuluhan Wawasan Kebangsaan di seluruh jajaran koramil, kemudian pemberdayaan ekonomi rakyat di bidang pertanian, dengan merealisasikan program Karya Bhakti TNI di bidang infrastruktur tani, pendampingan dan penyuluhan kepada kelompok tani dan peternak.(awi/adv)