SAMARINDA-Kunci suksesnya pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) gubernur  2018, terletak pada keharmonisan dan sinergitas antara penyelenggara Pemilu dengan Pemda. Peran Pemda adalah memberikan fasilitasi terhadap tugas-tugas penyelenggaraan Pilkada baik penyiapan anggaran, data dan fungsi kesekretariatan.

Asisten pemerintahaan dan Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim Dr Hj Meiliana mengatakan Pemilu adalah sarana pelaksanaan keadaulatan rakyat yang diselenggarakan secara umum, bebas, rahasia, jujur dan adil dalam kerangka NKRI berdasarkan Pancaila dan UUD 1945.

"Penyelenggaraan Pemilu secara berkala merupakan suatu kebutuhan mutlak sebagaimana sarana demokrasi yang menjadikan kedaulatan rakyat sebagai sumber kehidupan bernegara melalui proses kedaulatan rakyat yang diawali dengan Pemilu akan memberikan legitimasi, legilitas dan kredibilitas pemerintahaan yang didukung oleh rakyat," kata Meiliana usai membuka copee morning bersama Ketua KPU dan Ketua Bawaslu provinsi dan kabupaten/kota guna membahas kesiapan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pemilukada) Provinsi Kaltim tahun 2018, acara itu juga dihadiri Kepala Badan Kesbangpol Kaltim serta undangan lainnya, yang berlangsung diruang Pusat Pengendalian Krisis (Pusdalsis) kantor Gubernur Kaltim Senin, (13/3).

Meiliana mengharapkan acara copy morning yang dilakukan, selain untuk mempererat tali silaturrahmi antara penyelenggara Pemilu, juga sebagai upaya dalam menyamakan persepsi dalam menghadapi penyelenggaraan Pemilukada Provinsi Kaltim 2018.

"Kerjasama antara penyelenggara Pemilu dengan dengan Pemda sangat diperlukan dalam pelaksanaan Pilkada secera keseluruhan, mulai dari sumber daya, ruang publik daerah hingga masyarakat sebagai pemilih," ujarnya.

Meiliana juga meminta kepada KPU provisni dan kabupaten/kota untuk terus mensosialisasikan kepada masyarakat akan pentinnya  partisipasi dalam pelaksanaan Pilkada 2018 mendatang, karena dari beberapa Pemilu di Kaltim  partisipasi masyarakat masih kurang.

"Salah satu unsur penting dalam pelaksanaan Pemilu adalah tingkat partisipasi masyarakat, untuk itu upaya-upaya yang dilakukan oleh berbagai pihak untuk mendorong Meningkatnya pertisipasi masyarakat pada Pilkada Gubernur Kaltim 2018, harus terus disosialisasikan kepada masyarakat,"pesan Meiliana. m4r-poskotakaltimnews.com