Budidaya Udang Windu jadi Potensi Unggulan Desa Sepatin

img

Budidaya Udang Windu

POSKOTAKALTIMNEWS.COM, KUTAI KARTANEGARA-  Budidaya Udang Windu menjadi potensi unggulan di Desa Sepatin, Kecamatan Anggana. Dengan segala potensi yang ada, Pemerintah Desa Sepatin terus berupaya mengembangkan budidaya udang windu.

Mengingat prospek dari penghasilan dari produksi udang windu selama ini mampu meningkatkan perekonomian warga sekitar. Bahkan Desa Sepatin menjadi salah satu daerah penyuplai udang windu baik di Kalimantan Timur maupun luar daerah.

Kades Sepatin Arianto Juanda mengatakan mayoritas warga di Desa Sepatin bekerja sebagai nelayan baik nelayan budidaya maupun nelayan tangkap. Dan untuk udang windu ini potensinya luar biasa, jadi yang membuat Kukar terkenal dengan udang windu itu berasal dari Desa Sepatin, Muara Pantuan, dan Anggana.

"Kalau untuk jumlah produksi itu tergantung luas wilayahnya, satu kali panen bisa puluhan juta sedangkan kalau wilayah yang luas bisa mencapai ratusan juta." ungkapnya.

Namun dalam pengembangan udang ini masih terkendala, karena kebanyakan nelayan masih tergantung pada tengkulak. Sehingga perlu adanya keterlibatan dari Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). 

"Oleh karena itu pemerintah kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus berupaya untuk mengembangkan udang ini.  Tahun ini saja kami diberi bibit udang sekitar 10 juta bibit. Melalui Program Dedikasi Kukar Idaman yakni 25 Ribu Nelayan Produktif." jelasnya.

Sementara di tahun 2022 Bupati Kutai Kartanegara membantu nelayan tangkap di Desa Sepatin itu hampir 300 mesin. Itu juga menjadi salah satu yang menambah pendapatan masyarakat, dengan ditunjang oleh program pak Bupati Edi Damansyah dan Wakil Bupati Rendi Solihin.

"Saya berharap masyarakat Desa Sepatin bisa mengelola Sumber Daya Alam (SDA) yang ada supaya mereka tidak menjual dalam bentuk baku, tetapi menjual sendiri hasil alamnya supaya nilainya tinggi lagi." pungkasnya.(adv/pk)