Diskominfo Berau Berkomitmen Atasi Permasalahan Internet, Siapkan Perluasan Jaringan Hingga 2025
POSKOTAKALTIMNEWS,
BERAU : Kepala
Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Berau, Didi Rahmadi,
mengakui bahwa permasalahan internet masih menjadi isu utama. Menyikapi kondisi
ini, Diskominfo Berau berkomitmen untuk terus memperluas jaringan WiFi gratis
hingga tahun depan.
Teknologi inovatif dari Elon Musk,
Starlink, yang menawarkan cara mudah mengakses internet, kini juga telah
diaplikasikan di Kabupaten Berau. Didi telah memasang enam titik penyebaran
jaringan internet menggunakan V-Sat pada tahun 2023. Ini adalah solusi
alternatif karena tidak menggunakan fiber optik atau penguat sinyal radio.
Ke depan, pada tahun 2025,
Diskominfo Berau merencanakan untuk memperluas jaringan internet ke 500 titik
di wilayah blank spot. Meski begitu, Didi belum bisa memastikan jumlah anggaran
yang diperlukan serta detail pelaksanaannya.
"Saat ini masih dalam tahap
perencanaan. Kita akan fleksibel, menggunakan fiber optik, radio, atau V-Sat
sesuai dengan kemampuan dan lokasi pemasangan," jelas Didi, Sabtu
(8/6/2024).
Didi juga menjelaskan bahwa
topografi Kabupaten Berau memerlukan pendekatan yang berbeda-beda untuk setiap
wilayah. Ia menggunakan tiga opsi tersebut di Berau. Ada wilayah yang cocok
dengan fiber optik, namun ada juga yang memerlukan V-Sat karena keterbatasan
akses fiber dan radio yang kurang optimal.
Dalam audiensi dengan tim dari
Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam), telah
ada instruksi bagi penyedia layanan internet untuk memperluas jaringannya di
Kabupaten Berau.
"Saat ini, provider sedang mempelajari wilayah Berau untuk memahami kebutuhan dan potensi pasar. Ini penting untuk menentukan apakah secara bisnis proyek ini layak atau tidak," tutur Didi.
Melalui berbagai langkah strategis
ini, Diskominfo Berau berharap dapat mengatasi permasalahan internet di
Kabupaten Berau, sehingga masyarakat dapat menikmati akses internet yang lebih
merata dan berkualitas. (Sep/Nad/Advetorial)