Agar Pendistribusian Pupuk Subsidi Tepat Sasaran, Disperindag Kukar Lakukan Pengawasan

img

Kepala Bidang Pemasaran Produk Dalam Negeri dan Pengendalian Barang Pokok, Muhammad Bustani (pict : riz/pk)

 

POSKOTAKALTIMNEWS, KUKAR : Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar melakukan pengawasan terhadap pendistribusian pupuk subsidi di Kukar. Hal itu dilakukan agar pupuk subsidi tersebut bisa tepat sasaran.

 

Kepala Bidang Pemasaran Produk Dalam Negeri dan Pengendalian Barang Pokok Muhammad Bustani mengatakan, dalam melakukan pengawasan tersebut tak bisa sendirian namun melibatkan sejumlah pihak terkait. Pengawasan ini juga untuk memastikan ketersediaan stok pupuk bersubsidi baik di kios resmi maupun koperasi tak alami kelangkaan atau mahal.

 

"Selama ini keluhan petani kita sulitnya mendapatkan pupuk bersubsidi, maka dari itu kita tak tinggal diam untuk mengontrol pendistribusiannya," kata Bustani pada Poskotakaltimnews, Selasa (3/9/2024).

 

Selain mengawasi ketersediaan pupuk bersubsidi, pihaknya juga memastikan harga penjualan pupuk subsidi sesuai dengan aturan atau Harga Eceran Tertinggi (HET). Serta memastikan legalitas Nomor Induk Berusaha (NIB), serta surat perjanjian jual beli.

 

Hal itu sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan RI Nomor 4/2023 tentang pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi untuk sektor pertanian, yang mengatur mengenai pengadaan dan penyaluran pupuk hasil subsidi dari pemerintah yang pemanfaatannya digunakan untuk kebutuhan petani.

 

Sementara peran pemerintah hadir ini untuk membantu masyarakat, baik di sektor pertanian, ekonomi kreatif dan lainnya. Menurutnya, pupuk subsidi ini sangat dibutuhkan oleh para petani. Pupuk tersebut dapat menekan biaya operasional petani, sehingga para petani masih bisa mendapatkan keuntungan yang lumayan.

 

"Pupuk subsidi ini biayanya tak sama dengan pupuk yang dijual dengan harga standar, pastinya dengan harga murah dapat menekan ongkos operasional di sektor pertanian," ujarnya.

Dirinya berharap, melalui upaya ini dapat memudahkan masyarakat khususnya petani dalam menyukseskan kegiatan pertanian. Dan aplikasi pupuk subsidi ini tak mengalami kendala, sehingga petani dapat mengakses atau mengusulkan melalui aplikasi. (adv/riz)