Rumah Sakit Muara Badak Ditargetkan Rampung Tahun Depan

img

(Sekda Kukar Sunggono/pic:tanty)

POSKOTAKALTIMNEWS,KUKAR : Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya memperkuat sektor kesehatan demi meningkatkan kualitas layanan bagi masyarakat. Salah satu fokus utamanya adalah percepatan pembangunan infrastruktur kesehatan, terutama di wilayah yang membutuhkan fasilitas medis yang lebih memadai.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, mengungkapkan bahwa salah satu proyek strategis yang tengah dikebut adalah pembangunan rumah sakit di Kecamatan Muara Badak. Pembangunan rumah sakit ini menjadi salah satu prioritas pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan akses layanan kesehatan bagi warga setempat.

“Proyek pembangunan rumah sakit di Muara Badak ditargetkan selesai dan mulai operasional pada bulan Juli tahun depan. Ini merupakan langkah besar dalam memperluas akses kesehatan bagi masyarakat,” ungkap Sunggono saat diwawancarai Poskotakaltimnews Rabu (13/11/2024) usai acara Pelatihan Distranaker Kukar di Tenggarong Seberang.

Sunggono mengatakan selama ini, masyarakat di Muara Badak dan sekitarnya harus menempuh jarak yang cukup jauh untuk mendapatkan layanan medis di kota-kota terdekat. Dengan adanya rumah sakit ini, nantinya diharapkan masyarakat tidak perlu lagi menempuh perjalanan panjang demi mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak.

“Dengan beroperasinya rumah sakit  Muara Badak ini, kami berharap dapat memberikan akses layanan kesehatan yang lebih dekat dan terjangkau bagi masyarakat. Kami ingin memastikan bahwa semua warga Kukar mendapatkan layanan kesehatan yang layak tanpa terkendala oleh jarak,” ujar Sunggono

Lebih lanjut, selain fokus pada pembangunan infrastruktur, pemerintah Kukar juga berkomitmen meningkatkan kualitas dan kuantitas tenaga medis di wilayahnya.

Sunggono menjelaskan bahwa upaya ini tidak hanya terbatas pada pengadaan tenaga medis seperti dokter dan perawat, tetapi juga mencakup program pendidikan khusus untuk mencetak tenaga spesialis.

“Kami tidak hanya berhenti pada pembangunan fisik rumah sakit saja, tetapi juga pada aspek peningkatan sumber daya manusia. Salah satunya adalah dengan menciptakan program pembiayaan perkuliahan bagi dokter spesialis yang akan ditempatkan di Kukar. Ini adalah bagian dari strategi jangka panjang kami untuk memastikan ketersediaan tenaga medis berkualitas,” jelasnya.

Menurut Sunggono, pemerintah daerah bahkan telah menjalin kerja sama dengan Kementerian Kesehatan untuk memastikan program pendidikan ini berjalan efektif. Harapannya, program ini dapat memenuhi kebutuhan tenaga medis di Kukar yang selama ini masih terbatas, terutama di daerah-daerah terpencil.

Disisi lain, Sunggono juga mengungkapkan pemerintah Kukar menyadari pentingnya sektor kesehatan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, berbagai program dan kebijakan terus digalakkan untuk memperkuat layanan kesehatan di seluruh pelosok daerah.

Sunggono menegaskan bahwa upaya ini merupakan bukti nyata dari komitmen pemerintah dalam memberikan layanan kesehatan yang merata.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan, tidak hanya di Muara Badak tetapi di seluruh wilayah Kukar. Ini adalah bagian dari visi besar kami untuk menjadikan Kukar sebagai daerah dengan layanan kesehatan yang unggul,” pungkas Sunggono.

Dengan target penyelesaian rumah sakit Muara Badak pada pertengahan tahun depan, pemerintah optimis dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kesehatan masyarakat. Pembangunan ini juga diharapkan dapat menarik minat investor untuk turut serta dalam pengembangan sektor kesehatan di Kukar. (adv/tan)