Bocah Tenggelam di Sungai Mahakam Desa Sanggulan Berhasil Ditemukan
Proses evakuasi jasad bocah yang tenggelam di Desa Sanggulan, Kecamatan Sebulu, Kukar/Foto: Disdamkar
POSKOTAKALTIMNEWS,
KUKAR : Setelah
dinyatakan hilang sejak Sabtu (18/1/2025), seorang anak berusia 7 tahun yang
tenggelam di perairan Sungai Mahakam, Desa Sanggulan, Kecamatan Sebulu,
Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), akhirnya ditemukan pada Senin (20/1/2025)
sekitar pukul 14.10 Wita. Jasad korban ditemukan di area Jeti Desa Beloro.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan (Disdamkartan) Kukar, Fida Hurasani, menjelaskan bahwa pencarian
korban melibatkan berbagai pihak, termasuk tim Disdamkar, aparat desa, relawan,
dan masyarakat sekitar.
"Alhamdulillah, setelah
pencarian selama tiga hari, jasad korban berhasil ditemukan oleh tim pencarian
di sekitar area jeti Desa Beloro, yang berjarak sekitar 5 kilometer dari lokasi
kejadian," ujar Fida.
Sebelumnya dari keterangan seorang
saksi mata, M. Ripandi (24), saat kejadian Ia berada di depan rumah yang
menghadap Sungai Mahakam. Ia melihat dua anak tenggelam di sungai. Tanpa ragu,
Ripandi langsung terjun ke sungai untuk menyelamatkan mereka. Sayangnya, ia
hanya berhasil membawa satu anak ke tepi sungai, sementara tubuh korban kedua
sudah tidak terlihat.
"Saya sempat mencari, tapi
tidak menemukan korban, lalu saya langsung melapor ke kantor desa untuk meminta
bantuan," ungkap Ripandi.
Atas peristiwa ini Kadisdamkartan yang kerap disapa Afe, mengimbau masyarakat, khususnya orang tua, untuk
lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak yang bermain di sekitar
sungai.
"Sungai Mahakam memiliki arus yang cukup deras dan berbahaya. Kami berharap kejadian serupa tidak terulang," tutupnya.
Jasad korban telah diserahkan
kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Peristiwa ini meninggalkan duka
mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat sekitar. (Tan)