Tanggapi Pro-Kontra Pembongkaran Jembatan Besi, Bupati Kukar : Berdasarkan Kajian Teknis Usianya Sudah Cukup Lama

img

(Bupati Kukar Edi Damansyah/pic:tanty)

POSKOTAKALTIMNEWS,KUKAR : Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) akan melakukan pembongkaran Jembatan Besi yang terletak di Kecamatan Tenggarong.

Langkah ini merupakan bagian dari program penataan kota yang sudah masuk dalam rencana kerja tahun 2025.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah saat diwawancarai awak media Minggu (13/04/2025).

“Kalau ditanya apakah jembatan itu perlu diperbarui, berdasarkan hasil kajian tim teknis, usianya memang sudah cukup lama,” ujar Edi.

Edi menjelaskan pembongkaran jembatan besi tersebut, dikarenakan akan dilakukan pelebaran. Sehingga konstruksinya harus didesain ulang agar sesuai dengan jalur jalan yang ada.

“Untuk aspek teknis pembongkaran dan pembangunan ulang jembatan akan ditangani oleh Dinas Pekerjaan Umum,” katanya

Saat ditanya terkait munculnya pro dan kontra di tengah masyarakat, Bupati Kukar tersebut menyatakan bahwa pihaknya memahami berbagai pandangan tersebut.

Namun, ia menegaskan bahwa tujuan utama proyek ini adalah untuk memperbaiki fasilitas publik dan mempercantik wajah ibu kota Kukar.

Selain itu, pembangunan atau pelebaran jembatan ini diharapkan mampu menunjang kelancaran lalu lintas serta memperkuat infrastruktur kota dalam jangka panjang.

“Kami tetap mempertimbangkan kajian historisnya. Perlu saya sampaikan bahwa kami yang menetapkan cagar budaya di Kutai Kartanegara. Berdasarkan catatan yang ada, jembatan tersebut tidak termasuk cagar budaya,” jelasnya.

Dirinya juga menyebutkan, kawasan yang tercatat sebagai cagar budaya di Kukar mencakup Gedung Wanita (dulu bekas bioskop), kawasan Kedaton, Masjid Jami, serta Tugu Pancasila hingga ke Masjid Agung.

“Jadi saya harap masyarakat bisa memahami bahwa ini demi perbaikan ke depan, dan pro-kontra itu wajar saja,” tandas Edi (Adv/Tan)