Menabrak Kayu, Speedboat Nur Sitah Karam di Ujoh Bilang

img

Evakuasi penumpang Speedboat Nur Sitah dipimpin Kapolsek Long Bagun, AKP Purwanto bersama personelnya juga Koramil Long Bagun dan masyarakat Ujoh Bilang, Minggu 31 Januari 2021. (Foto : Polsek Long Bagun)

MAHAKAM ULU  – Sebuah armada angkutan umum Sungai Mahakam, yakni Speedboat dengan nama lambung ‘Nur Sitah’ karam diperairan Sungai Mahakam, Kampung Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), sekitar pukul 15.00 WITA pada Minggu (31/1/2021).

Speedboat regular angkutan penumpang dan barang jurusan  Tering, Kutai Barat (Kubar)  ke Ujoh Bilang, Mahulu itu mengalami nasib nahas menabrak batang kayu, sehingga mengalami bocor dibagian belakang bodinya.

Speedboat itu membawa sebanyak 17 penumpang ditambah 1 motoris dan sejumlah barang. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materil ditaksir mencapai Rp 150 juta.

“Sebanyak 17 penumpangnya  bersama 1 motorisnya selamat. Kerugian materil 1 unit Speedboat (Nur Sitah) dan barang-barang milik korban ditaksir mencapai Rp 150 juta.

Motorisnya bernama Aulia Rahman, warga Kampung Lutan, Kecamatan Long Hubung,” urai Kepala Polsek Long Bagun, AKP Purwanto yang dihubungi Poskota Kaltim Minggu (31/1/2021) petang sedang berada dilapangan melakukan evakuasi.

Menurut AKP Purwanto, kronologis kejadian, pada pukul 11.00 Wita, Speedboat Nur Sitah yang dimotorisi oleh Aulia Rahman berangkat dari Tering, Kubar.  Sampai di RT.11 Kampung Ujoh Bilang, Mahulu pada pukul 15.00 Wita.

Tiba-tiba speedboat itu menabrak batang di Sungai Mahakam. Sehingga badan (body) speedboat mengalami kebocoran bagian belakang.

“Air Sungai Mahakam masuk dari bagian belakang sehingga Speedboat Nur  Sitah tenggelam,” urainya.

AKP Purwanto membeberkan, saat itu motoris speedboat sudah berusaha untuk menepi. Tetapi mesin terlanjur mati (padam).

“Para penumpang diselamatkan oleh masyarakat Kampung Ujoh Bilang menggunakan Speedboat lainnya dan juga perahu ces,” ujarnya.

Dia menungkapkan, pada pukul 15.15 Wita, seluruh penumpang dan barang dievakuasi menuju dermaga pelabuhan Kampung Ujoh Bilang.

“Syukur semua penumpang selamat. Dievakuasi menggunakan kapal  kecil milik warga,”  tutup AKP Purwanto.(ran)