Terapkan Inovasi Teknologi Ramah Lingkungan, PT Pertamina Hulu Sanga Sanga Raih Lima Penghargaan di Ajang EPSA 2024
POSKOTAKALTIMNEWS, SEMARANG : PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS)
berhasil menerima lima penghargaan di ajang Eco Tech Pioneer and
Sustainability Award (EPSA) 2024 yang digelar Departemen Teknik Lingkungan
Universitas Diponegoro melalui beragama inovasi di bidang teknologi ramah
lingkungan. EPSA merupakan apresiasi kepada perusahaan-perusahaan yang memiliki
komitmen besar dalam menciptakan inovasi teknologi untuk menjaga dan melindungi
lingkungan.
PHSS
berhasil membawa pulang empat penghargaan Gold dan meraih penghargaan
tertinggi, Best Award, dari acara penganugerahan yang berlangsung di Hotel
Tentrem, Semarang, (31/08). Dari total
tujuh kategori yang dilombakan, PHSS meraih empat penghargaan Gold masing-masing
pada kategori Green Power Innovation, Eco-Cycle
Innovation, Hydro Smart Innovation, dan
Ecosystem Protection. Inovasi-inovasi
PHSS dinilai sangat menonjol dalam beberapa kategori tersebut sehingga berhak mendapatkan
penghargaan Best Award.
Manager PHSS Field, Iva Kurnia Mahardi, mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas penghargaan yang diterima oleh Perusahaan.
"Kami sangat berterima
kasih atas penghargaan Best Award yang diberikan kepada PHSS.
Penghargaan ini menjadi pengakuan penting atas kerja keras dan inovasi yang
telah kami lakukan dalam turut menjaga kelestarian lingkungan," ujarnya.
Iva menambahkan bahwa penghargaan ini menjadi pelecut semangat pekerja PHSS untuk terus menciptakan inovasi yang mendukung aspek keberlanjutan.
"Kami
berharap program-program ini dapat berjalan secara berkesinambungan dan terus
menginspirasi pihak-pihak lain untuk berkolaborasi dalam menjaga lingkungan,"
ungkap Iva.
Untuk kategori
Green Power Innovation, inovasi PHSS berupa
”Semberah Flare Gas Recovery Compressor” yang dirancang sebagai
pengganti kompresor utama dengan daya rendah namun mobilitas tinggi. Recovery
compressor tersebut dapat berfungsi sebagai alternatif jika kompresor utama
mengalami gangguan untuk menghindari pembakaran gas. Selanjutnya, dalam
kategori Eco-Cycle Innovation, PHSS
memenangkan penghargaan untuk Proyek "Daur Ulang Limbah Tali Kapal
Menggunakan Perangkat Pemintal Tali (BaroTech)", sebuah terobosan
yang bertujuan mendaur ulang limbah tali kapal menjadi produk yang bermanfaat
dan ramah lingkungan.
Penghargaan
berikutnya pada kategori Hydro Smart
Innovation, di mana PHSS mengoptimalkan
pemanfaatan air sumur dengan teknologi yang cerdas dan efisien melalui proyek
"Aplikasi Restriction Orifice pada Water Well". Penghargaan keempat disabet
PHSS pada kategori Ecosystem Protection
melalui proyek "Konservasi Lahan Mati dengan Metode Agrosilvikultur di
Taman Hutan Raya Bukit Soeharto" yang berfokus pada upaya konservasi lahan
menggunakan pendekatan agrosilvikultur untuk menjaga ekosistem dan meningkatkan
kualitas lahan yang telah rusak.
Kelima penghargaan di ajang EPSA 2024 semakin mempertegas posisi PHSS sebagai perusahaan yang tidak hanya berfokus pada aspek bisnis, namun juga pada inovasi yang mendukung keberlanjutan ekonomi dan kelestarian lingkungan.
Penghargaan ini menjadi pengingat
bahwa kerja keras dalam inovasi teknologi dan penerapan praktik ramah
lingkungan merupakan langkah penting dalam menciptakan masa depan yang lebih
baik dan berkelanjutan bagi generasi mendatang.(*)